Hampir semua
insan yang berperasaan dan memiliki sisi humanitas tinggi pernah mengalami yang
namanya bĂȘte, bosan, jenuh atau istilah kerennya Bad Mood. Ketika suasana hati
sudah tidak karuan, konsentrasi berkurang drastis, sedang tidak ingin melakukan
apapun, tidak mempunyai feel bagus mengenai sesuatu/pekerjaan….saat itulah kita
harus cepat waspada karena terkadang kehidupan yang berirama tidak menentu
kadang tidak mempunyai rasa toleransi yang tinggi untuk orang2 yang gampang maupun
hobby bad mood.
Banyak penyebabnya
tetapi kata beberapa orang yang paling utama adalah karena ada sesuatu yang
mengganjal di benak kita dalam posisi yang tidak nyaman, atau dengan bahasa
lain ada sesuatu yang sedang kita pikirkan terus menerus tanpa ada solusi yang
pasti sehingga tertimbun bertumpuk-tumpuk dan pada titik kronis itulah kita
menjadi malas, ide kreatif tidak bisa muncul ke permukaan, emosi dini, dan beberapa kontaminasi premature lainnya
yang secara factual sangat menghambat kegiatan kita.
Supaya kita bisa
cepat mengantisipasi tentu saja
- a. the first kita harus mendeteksi penyebab kegalauan itu, flashback kembali otak kita secara manual dari titik dimana terjadi perubahan iklim good mood ke bad mood, apa saja peristiwa yang terjadi saat itu, apakah ada seseorang yang menyebalkan, keinginan yang tiba tiba mencuat tanpa kita bisa memenuhinya, cekcok dengan teman, keluarga, pacar, suami, istri, selingkuhan, atau kondisi tempat kerja yang kurang sesuai. Jika kita tetap tidak bias mendeteksi segera curhat dan konsul dengan orang terdekat, karena jika kita pendam akibatnya akan fatal dan kita akan mengalami masa pancaroba pemikiran berkepanjangan.
- b. Yang selanjutnya kita juga jangan lupa mendekatkan diri kepada Sang Pencipta, The Great Inspiration. Selain untuk menenangkan pemikiran dan lebih mudah berkonsentrasi hal ini juga memfungsikan syaraf syukur dalam hati kita, siapa tahu penyebab bad mood kita terkait dengan keinginan yang tiada ada batasnya. Doa membuat kita ikhlas, meredam nafsu keinginan dan mengingatkan kita untuk senantiasa mensyukuri apapun kondisi dan keadaan hidup kita.
- c. Tahap lainnya adalah banyak mencari informasi terkait kegalauan hati, membaca kisah inspiratif untuk memperkaya khasanah dan wawasan kita, memperhatikan kehidupan teman, keluarga dan orang terdekat kita. Selain secara fungsional meningkatkan kepedulian kita, hal ini juga berfungsi ganda untuk memecah konsentrasi pada sesuatu yang membuat bad mood sehingga secara tidak sadar kita mengalihkan dan menyibukkan pikiran ke hal lain yang lebih menarik. Mudah-mudahan bias melupakan rasa galau dan bad mood kita.
- d. Jangan terlalu berlebihan dalam kehidupan ini, yang wajar-wajar saja, menginginkan sesuatu yang bisa terjangkau, tidak gampang terpengaruh iklan, baik iklan media maupun iklan teman atau tetangga yang membuat jantung kita berdetak kencang. Percaya bahwa yang kita dapatkan hari ini adalah yang terbaik bagi kita. Istilahnya menginginkan segala sesuatu dengan mengukur kemampuan kita.
Bagaimana
jika kita tetap galau walaupun sudah menjalankan tahapan di atas, mungkin itu
memang sudah menjadi bagian dari ujian, cara yang digunakan Yang Maha Kuasa
supaya kita mendekat kepadaNya. Dinikmati dan diikhlaskan saja, tidak usah
terlalu dipikirkan, atau menyalahkan orang lain disekitar kehidupan kita, dicari
segi postifnya dan jangan lupa perbanyak doa, teman, dan aktivitas….
1 komentar:
terima kasih atas infonya sangat bermanfaat.
suplemen pelangsing badan
Posting Komentar