Read more: http://matsspensix.blogspot.com/2012/03/cara-membuat-judul-pada-blog-bergerak.html#ixzz274NKvLCo

Sabtu, 28 Mei 2016

Bedah buku “Ketika Orang Kecil Takut ke Bank”

Jum’at, 27 Mei 2016, bertempat di CU Cikalmas Bedah buku “Ketika Orang Kecil Takut ke Bank” diselenggarakan, sekaligus menjadi ajang Kopi Darat grup WA Ekonomi-Koperasi Banyumas. Selain  peserta dari berbagai unsur : KPRI Neu, Kpri Sehat, Argo Mulyo Jati, BMT Mentari, Perwakilan STAIN, acara yang dimoderatori Direktur Kopkun Institute ini juga menghadirkan sang penulis buku dan tokoh CU Cikalmas Purwokerto sebagai pembicara. Buku yang sukses merebut hati penggiat koperasi tersebut secara umum berisi kumpulan  catatan proses perjalanan Credit Union atau CU di Kalimantan. Tentang “spirit” berkoperasi  yang sukses menggerakan perekonomian rakyat yang terbukti mumpuni dalam membantu upaya keterpurukan masyarakat di Kalimantan...

Minggu, 15 Mei 2016

Pelatihan Peningkatan Kapasitas SDM Fasilitator dan Pendamping KUKM

Hari Jum’at – Sabtu, 13-14 Mei 2016 Pelatihan Peningkatan Kapasitas SDM Fasilitator  dan Pendamping KUKM diselenggarakan. Kegiatan yang merupakan kerjasama Kementrian  Koperasi dan UKM bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan menengah) Provinsi jawa Tengah diikuti sekitar 120 peserta dari pelaku UMKM, Fasilitator, Koperasi  dan perwakilan akademisi bertempat di Hotel Siliwangi Semarang, Jawa Tengah.  Selain sebagai tindaklanjut surat Asisten Deputi  Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementrian Koperasi dan UKM RI kegiatan ini sekaligus sebagai upaya peningkatan kualitas SDM Pendamping dan Fasilitator.  Output pelatihan diharapkan bisa memberi bekal baik secara teknis maupun...

Sabtu, 14 Mei 2016

Ensiklopedia Pak Sopir, antara Visi Hidup dan Merawat Harapan

Apakah anda termasuk orang tua yang menganjurkan anaknya rajin kuliah, menggapai nilai tinggi dan cepat merampungkan pendidikan??  Jika iya tidak ada salahnya kita belajar pada orang ini. Baginya kuliah dan nilai hanya sebatas status, hanya untuk menggugurkan kewajiban perkuliahan. sosok mahasiswa tidak sekedar hanya “cerdas” tetapi juga harus “bejo”. Dan itu hanya dapat diperoleh dengan bersosialisasi dan belajar kehidupan melalui kegiatan kemahasiswaan dan organisasi demi masa depan yang lebih baik. Itu bukan opini dari seorang seorang pejabat, atau mantan aktivis ataupun seorang berpendidikan tinggi. Ini adalah sebagian dari pemikiran cerdas dan sederhana dari seorang sopir yang sederhana dan berpendidikan seadanya. Pengalaman...

Jumat, 29 April 2016

Ngga Bisa Nulis??? Tenang...Rika ora Dewekan

Menulis adalah suatu kemewahan, langka dan limited edition.  Nyatanya memang tidak banyak orang yang suka menulis. Bagaimana pendapat Anda ????   Lupakan dulu pernyataan diatas. Marilah kita coba bertanya kepada teman atau kita sendiri, "berapa kali dalam sehari kita menulis???" mungkin hanya Tuhan yang tahu jawabnya...  Lain halnya jika kita bertanya "Berapa kali dalam sehari kita update status di medsos?" di zaman sekarang saya berani bertaruh hanya nol koma sepersekian persen yang menjawab tidak pernah, atau hanya sekali. Menulis nampaknya memang belum dianggap sesuatu yang populis bahkan tergolong budaya langka. Kalaupun ditanyakan mengapa, sebagian besar akan mengaku tidak bisa menulis. Aneh saja karena disisi...

Selasa, 26 April 2016

Mengungkap Liarnya "Ide-ide Gila" Grup Ikatan Alumni UMP

Mahasiswa merupakan produk akhir Institusi Perusahaan Pendidikan, proses final yang secara struktur memutuskan ikatan emosional “Industrial” pelaku industri Pendidikan. Berakhirnya masa pembelajaran sekaligus melahirkan sosok baru yang lazim disebut "Alumni". Dalam kesehariannya alumni tidak bisa lepas dari almamaternya. Embel2 tersebut terikat seumur hidup dalam wujud gelar akademik. Itulah muasal lahirnya ikatan emosional yang sangat kuat bagi alumni. Ikatan mata rantai emosional alumni mempunyai tersebut menghasilkan posisi tawar unik dan strategis yang menghubungkan Institusi Perguruan Tinggi dengan masyarakat. Meskipun mereka tidak lagi merupakan bagian aktif dalam proses pendidikan di Perguruan Tinggi, namun pengalaman mereka...

Sabtu, 23 April 2016

Belajar Kebersamaan dari Team CS MPS Padamara

Anggapan sebagian orang bahwa dibutuhkan ongkos mahal untuk sebuah kebersamaan tidak berlaku bagi team CS MPS Padamara, Purbalingga. Hari Minggu, 24 April 2016 team yang beranggotakan mayoritas laki2  menunjukkan dengan karya sederhana. Bertempat di Perum Abdi Negara Permai Bojanegara perwujudan dari agenda bersama bertajuk “Masak Bareng” dilaksanakan. Berbagi tugas direncanakan dengan rapi, mulai proses belanja bahan, bumbu dan kelengkapan lain. Semua tugas dikontribusikan sesuai dengan kemampuan anggota team. Tangan2 kekar dan maskulin tidak canggung mengiris bawang, membuat bumbu dan menggoreng tempe. Tidak ada stigma gender, semua kompak melaksanakan tugasnya masing2. Prosesi yang dimulai pukul 09.00 akhirnya kelar pas jam...

Minggu, 06 Maret 2016

Melesat dengan Menulis

Sejarah perjalanan umat manusia dimulai dari menulis dan titik akhir tertinggi peradaban tertinggi manusia adalah tulisan. Dalam perkembangannya Cetak Biru peradaban manusia merupakan pergeseran dari  opus manuale (kerja kasar) ke opus spirtuale (kerja halus). Sementara itu Transformasi Oral Culture atau budaya lisan menjadi Creat Culture menjadikan tatanan masyarakat statis menjadi lebih dinamis. Tulisan bisa menjadi sebuah realitas karena ia dapat berisi fakta, melalui tulisan keberlangsungan generasi tetap terjaga. Tradisi tulis-menulislah yang menjadi penyempurna tumbuh-kembangnya peradaban. Tak heran jika tulis-menulis menjadi nilai ukur dan ciri khas negara maju. Sayangnya Indonesia belum masuk sebagai negara society writing...

Jumat, 04 Maret 2016

Being a Good Writer

Kamis tanggal 3 Maret 2016, Kopkun Institute menyelenggarakan pelatihan menulis di Koperasi Kampus Unsoed atau Kopkun 3 Teluk. Kegiatan ini merupakan penguatan dari rangkaian kelas Management Kopkun Institute. Sejumlah peserta dari berbagai lembaga mengikuti kegiatan yang dibimbing langsung oleh Direktur Kopkun Institute Firdaus putera, HC. Firdaus Putera mengawali materi dengan menyebutkan beberapa perubahan yang mempengaruhi model penulisan, salah satunya adalah maraknya pemakaian media sosial. Hal itu menjadikan leburnya batasan formal dan informal, peningkatan tendensi satire, dan personalisasi tulisan. “Tulislah semuanya tanpa koreksi sampai semua ide selesai tertulis, setelah itu baca ulang dan lakukan koreksi dan finishing tulisan....

Sabtu, 12 Desember 2015

Catatan (Koperasi) yang Sederhana

Berbagi kesibukan dan menjadi bagian dari Pertemuan dan perkumpulan dengan angota kerukunan masyarakat (RT/RW) mengharuskan berkumpul dengan berbagai kalangan, bercerita dari berbagai sudut pandang dan berdebat dengan berbagai kelas masyarakat. Layaknya sebuah simposium di hotel berbintang, terdapat pembicara dadakan dengan mengungkit separuh info mengenai topik yang ngetop, bahasan seputar warga bahkan menyentil gosip prostitusi artis yang tengah marak. Bisa ditebak hasilnya sangat cair, atau dalam bahasa kaum intelektual “tidak intelek, asal njeplak, tanpa teori matang dan tanpa pemahaman komprehensif” tanpa topik utama dan tanpa konklusi yang jelas, kesepakatannya pun sebatas hisapan rokok, bertahan sebentar, saling mentertawakan ...

Kamis, 15 Oktober 2015

Mata Rantai (Kopma) yang Terputus II... Seperti Wacana

Diluar karakteristik anggotanya yang unik (mahasiswa) Koperasi mahasiswa (Kopma) sebuah celah kelemahan. Setiap tahun terjadi pergantian anggota (mahasiswa) yang diikuti dengan pergantian perangkat organisasi seperti pengurus dan pengawas sehingga seringkali membuat organisasi tidak efektif. Walaupun disisi lain kelebihan koperasi mahasiswa yang paling menonjol adalah anggotanya memiliki idealisme dan kreativitas yang tinggi.  Agar keberadaan Koperasi Mahasiswa (Koperasi Mahasiswa) mempunyai peran penting maka keberadaannya harus menjadi fungsi yang lebih bervisi. Sebagai wadah bagi mahasiswa yang secara riil berperan dalam pembangunan kader berpotensi untuk membangkitkan kesadaran berkoperasi, tentu saja banyak...

Minggu, 11 Oktober 2015

Mata Rantai (Kopma) yang Terputus

Hakekat koperasi adalah tentang bagaimana sekelompok manusia berkumpul dalam satu kepentingan. Untuk mendapatkan keuntungan, kemaslahatan dan keleluasaan dalam berinteraksi secara sosial. Dengan asumsi tersebut koperasi menganalogikan persamaan persepsi mengenai lembaga koperasi, keinginan, kemandirian dan harapan tersebut. Sebagai langkah awal proses pendidikan menjadi bagian penting dari penyatuan berbagai kepentingan dan reduksi keanekaragaman historikal individu. Di sisi lain kepentingan pendidikan mengisyaratkan kesinambungan (continuitas) baik secara materi pendidikan maupun  regenerasi sebagai sebuah keharusan atas keberlanjutan proses kelembagaan. Pendidikan dan regenerasi merupakan satu hal yang sejauh ini menjadi sebuah...

Pages 261234 »
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | JCpenney Printable Coupons