Saat kita bepergian di kota, atau di
sepanjang jalan biasanya kita melihat sesosok tubuh yang acak-acakan, cuek,
tidak peduli dengan sekitarnya, tertawa dan menangis tanpa sebab, tidak elit, sangat
tidak terstruktur dan kita menyebutnya dengan orang gila. Meskipun banyak sebabnya
mereka merupakan makhluk yang unik, bebas menentukan jalan yang akan mereka
tempuh, bebas menentukan arah dan tujuan (walaupun mereka tidak mempunyai arah
dan tujuan) dan tidak ada satu peraturan pun yang sanggup menjerat mereka. Orang
gila tidak pernah mempunyai kesadaran (versi kita) dan mereka mungkin
satu-satunya entitas yang terbebas dari segala design kronologis sekat
peraturan yang ada di dunia ini.
Putu Wijaya menggambarkan “Orang gila
tidak perlu berpikir, sebab tahu tidak ada gunanya.” Dan itulah memang yang
membedakan manusia normal dengan orang gila. Menjadi sangat unit dan menarik
karena pada kenyataannya dengan pola yang seadanya sangat jarang kita mendengar
orang gila sakit, walaupun gaya hidup mereka sangat bertentangan dengan semua
teori dunia kesehatan. Hal inilah yang pernah kami jadikan topik perdebatan
diantara beberapa teman kampus. Dan hasilnya ada beberapa teori asal-asalan
yang mendukung fakta kenapa orang gila cenderung bebas dari penderitaan
penyakit :
1.
Orang gila selalu
tertawa, memang adakalanya mereka menangis tetapi dalam porsi yang sangat
sedikit dibanding porsentase tertawanya. Tersenyum ataupun bahkan tertawa
selain membuat otot wajah rileks juga menyebarkan nuansa nyaman pada otak kita,
menghapus segala ketegangan dan terapi sederhana yang mampu menyeimbangkan
stabilisasi hormon dalam tubuh. Banyak terapi yang mengharuskan kita
memperbanyak senyum dan tawa untuk mengurangi ketegangan dan stress yang
merupakan penyakit akut manusia modern.
2.
Orang gila
tidak pernah mempunyai beban pikiran, mereka bebas melakukan apa saja tanpa
takut disalahkan, di cap melanggar aturan ataupun dijerat dengan berbagai
dakwaan atas semua perilaku mereka yang liar. Ada sebuah teori yang menyebutkan
bahwa penyakit bersumber dari pikiran, saat kita merasa cemas, takut, khawatir,
curiga dan segala prediksi yang membuat kita merasa tidak nyaman secara
otomatis sebagian pertahanan tubuh kita berkurang bahkan melorot drastis dan
dalam tahapan tertentu kerentanan tersebut mengakibatkan timbulnya berbagai
penyakit.
3.
Orang gila
cenderung menerima apa adanya dengan ikhlas, tidak pernah mempunyai tuntutan,
tekanan kebutuhan hidup ataupun terpaan target dalam kehidupan ini. Keikhlasan ini
mengendurkan syaraf tubuh dan terintegrasi dengan apik dalam tiap sel yang ada
dalam tubuh yang secara teoritis menafikkan berbagai masalah yang timbul. Seperti
kita tahu masalah timbul karena adanya ketidaksesuaian antara keinginan dan
kenyataan, saat kita tidak bisa menerima kenyataan disitulah potensi masalah
timbul, dan orang gila cenderung tidak mempunyai keinginan sehingga semua
kenyataan yang dihadapi seolah-olah adalah refleksi dari keinginan mereka.
4.
Orang gila berpikir
simpel, pisitif thinking dan tidak mempunyai ketakutan, takut besok mau makan
apa, takut tidak memiliki uang, takut dicap tidak elit, ataupun ketakutan yang
banyak menghantui manusia modern/manusia waras. Mereka adalah symbol sempurna dari
kebebasan manusia yang sesungguhnya. Saat mereka lapar apapun yang mereka temui
dan bisa dimakan itu merupakan anugrah bagi mereka, tidak ada ketakutan akan
kuman, penyakit dan pikiran negatif yang menyertainya. Pikiran mereka selalu
tersugesti bahwa apapun baik untuk mereka, alur pikiran positif memberi sugesti
ke seluruh tubuh sehingga memaksimalkan semua system imun dalam tubuh dan
hasilnya mereka menjadi manusia sehat dan kebal penyakit.
Siapapun tidak menginginkan menjadi
orang gila, tetapi ada beberapa hikmah yang mungkin bisa kita ambil dari orang
gila. Bahwa segala kesulitan hidup yang kita alami semua bersumber dari pikiran
kita sendiri, ketakutan kita, ketidakpercayaan kita, keinginan dan obsesi kita,
dan kemurkaan kita terharap kenyataan
yang jauh dari harapan seringkali merugikan kita sendiri. Sesekali kita perlu
menghargai pola hidup orang yang kita anggap gila dan belajar mengenai
keikhlasan, positif thinking dan membiasakan senyum dan tawa untuk orang-orang
di sekitar kita.
1 komentar:
terima kasih atas infonya sangat bermanfaat.
suplemen pelangsing badan
Posting Komentar